Pesona Masjid Ortakoy di Kota Istanbul

Masjid Ortakoy, Salah satu masjid tertua yang sangat bersejarah di kota Istanbul adalah Masjid Ortakoy. Masjid ini resminya bernama ‘Buyuk Mecidiye Camii’ Masjid Agung Kekaisaran Sultan Abdulmecid namun karena lokasinya itu berdekatan dengan pelataran dermaga Ortakoy jadi masjid ini justru lebih dikenal dengan nama Masjid Ortakoy atau dalam Bahasa Turkinya itu disebut dengan Ortakoy Camii. Lokasi masjid ini berada dalam wilayah Besiktas, Kota Istanbul, Turki. Lokasinya persis sekali ditepian selat Bosphorus dengan pemandangan yang sangat menawan, sehingga menjadikan kawasan disekitar masjid ini sebagai salah satu kawasan yang difavoritkan oleh para wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke tempat tersebut.

Pesona Masjid Ortakoy di Kota Istanbul

Pada masanya masjid ini merupakan salah satu masjid resmi pada saat Kekhalifaan Utsmaniyah Turki. Kini masjid yang paling terkenal di Istanbul adalah Masjid Ortakoy. Masjid Ortakoy juga terkenal sebagai masjid romantis, sebab warna masjid ini berwarna pink alias merah muda ditambah dengan lokasinya yang berada di tepian selat bosphorus serta landcape tempatnya berdiri menghadirkan pemandangan yang sangat menakjubkan dengan latar belakang jembatan bosphorus yang menjadi penghubung wilayah Turki di sisi Eropa dan Turki di sisi Asia.

Mekipun memang sedikit kontradiktif karena disekitar tempat ini juga terdapat klub malam dan Bar, maklum saja sebab Istanbul merupakan kota metropolitan dan Turki menganut sistem politik sekuler.  Seharusnya pada lokasi yang kini menjadi Masjid Ortakoy adalah sebuah masjid yang dibangun oleh menantu dari Vizier Ibrahim Pasha di tahun 1721, hanya saja pada saat itu bangunan tersebut menjadi luluh lantak dalam kerusuhan Patrona Halil.

Mahmut Aga atas perintah dari Sultan Abdulmecid membangun masjid yang kini berdiri. Pada saat peletakkan batu pertamanya itu dilakukan tahun 1853 dan dibangun antara tahun 1854 hingga 1856 diatas reruntuhan istana Cantemir Palace. Masjid Ortakoy menggunakan rancangan yang ditangani oleh arsitek Armenia, Garabet Balyan dan anaknya Nigogayos Balyan yang juga merancang Istana dan Masjid Dolmabahce, yang jaraknya itu tidak jauh dari lokasi Masjid Ortakoy ini. Dua arsitek Armenia ini telah merancang Masjid Ortakoy dengan gaya Neo-Baraque yang elegan.

Masjid Ortakoy sebagai sebuah masjid resmi kesultanan yang dibangun dengan dilengkapi area Harem dan Kantor Sultan yang berupa gedung dua lantai berdenah U di sisi barat laut serta menyatu dengan bangunan utama masjid. Ruang utama masjid yang berdenah segi empat yang berada di bawah kubah utama masjid. Interior pada masjid ini sarat dengan beragam ukiran dan karya seni Neo Baroque dengan sapuan warna yang dominan merah muda atau pink, serupa dengan salah satu sisi tembok luar masjid ini, oleh sebab itu masjid ini sering kali disebut masjid romantis oleh wisatawan asing.

Fasad masjid ini telah terbagi menjadi beberapa bagian oleh pilar-pilar besar yang memberikan celah untuk dapat menempatkan serangkaian ukiran dan relief pada dinding luar masjid ini juga memberikan tampilan yang lebih dinamis. Bangunan masjid yang begitu tinggi juga memungkinkan ditempatkannya jejeran dua susun jendela kaca besar untuk dapat memberikan cahaya alami ke dalam masjid.

Kalau dilihat dari segi ukuran masjid Ortakay ini terbilang mungil dibandingkan dengan bangunan masjid lainnya yang terdapat di Istanbul. Namun, karena lokasi dan rancangan masjid ini tidak umum menggunakan gaya baroque menjadikan masjid ini memiliki keistimewaan nya tersendiri. Jendela-jendela masjid yang besar selain menjadi sumber penerangan di dalam masjid di siang hari dan menghindarkan bayangan indah yang ada dipermukaan air selat bosphorus di malam hari dari cahaya yang keluar dari masjid dengan melalui jendela besar tersebut. hal lain yang cukup menarik di masjid ini adalah terdapat beberapa panel kaligrafi yang dibuat sendiri oleh Sultan Abdulmajid.

Komentar