Dumat Al-Jandal Termasuk Wisata Populer di Saudi

Dumat Al-Jandal – Arab Saudi memiliki cita rasa masakan yang sangat khas dan khusus merupakan suatu keharusan, sebagaimana Anda berpergian ke negera yang luar biasa ini. seperti di banyak negara lainnya yang berada di kawasan Arab Saudi yang pada umumnya meraka menganut agama Islam. Pastinya kita akan menemukan makanan dengan campuran rempah-rempah penting dalam masakan mereka seperti ketumbar, kari, kayu manis, kunyit dan jinten. Biasanya dengan campuran rempah-rempah tersebut juga banyak digunakan salam sayuran, terutama bawang, terong dan mentimun di setiap masakan. Dan ada satu hal perlu diingat sebelum Anda berwisata ke Arab Saudi dan sekitarnya adalah bahwa daging babi dan alkohol atau sejenisnya dilarang oleh Islam. Selain itu juga, daging yang paling sering dikonsumsi adalah ayam dan domba. Sedangkan, sapi tidak terlalu sering digunakan dalam masakan khas sana.

Selain Arab Saudi dikenal sebagai penghasil minyak dan makanan yang khasnya, juga dikenal dengan tempat wisatanya. Mungkin terdapat 2 hal yang ada di dalam benak kita ketika mendengar negara Arab Saudi, yakni ibadah haji ataupun umrah serta gurun pasir. Memang benat rata-rata orang Indonesia itu bila ada kesempatan untuk bisa pergi ke Arab Saudi, tentu saja tujuan utamanya itu murni ingin melaksanakan ibadah haji maupun umrah, namun yang sebenarnya Arab Saudi ii juga dapat dijadikan sebagai destinasi wisata luar negeri yang oke. Banyak objek wisata yang dapat Anda kunjungi saat berada disana, salah satunya itu adalah Dumat Al-Jandal.

Rupanya seperti sebuah menara yang berdiri kokoh, benteng raksasa yang dinamakan Dumat Al-Jandal ini dapat ditemukan kalau wisatawan sudah mencoba bermain ke provinsi Jawf Al. pada zaman kuno, orang-orang yang menduduki area ini merupakan orang-orang yang cukup terpandang.

Bagi Anda yang ingin melihat berbagai bangunan dengan arsitektural yang unik dengan sejarah besar dibalik pembangunan Dumat Al-Jandal. Pada situs yang satu ini baik untuk dapat dipertimbangkan meskipun memang tempat ini tampat terlihat kering dengan bangunan dan segala sudut tembok yang terbuat dari bata dan lumpur.